Calon Gubernur DKI Jakarta nomor urut 1 Ridwan Kamil meluncurkan salah satu programnya “Sahabat Lansia” program ini sebagai bagian dari upayanya untuk menciptakan Jakarta yang lebih manusiawi dengan merangkul semua golongan masyarakat.
Ridwan kamil usai berdialog dengan Forum Purna Pejabat Pemprof DKI di Jakarta Selatan menuturkan “Program ini bertujuan untuk mempertemukan generasi muda dengan lansia agar mereka bisa saling berbagi kebijaksanaan dan kearifan hidup”.
Selanjutnya menurut Ridwan Kamil, Lansia yang sering merasa kesepian, akan mendapatkan teman baru, sementara anak-anak dapat belajar dari generasi sebelumnya. “Dua manusia bertemu, pasti ada kebahagiaan, karena tujuan mereka adalah menjalin silahturahmi, Jakarta yang humanis inilah yang ingin saya wujudkan”.
Pada program ini juga dirancang untuk meningkatkan rasa humanis di kalangan anak-anak sekolah. dimana mereka akan mengunjungi lansia, memberi makanan, dan berbicara dengan mereka. Kegiatan ini juga akan dijadian konten sebagai bagian dari tugas sekolah.
Dan pada kesempatan yang sama, Ridwan Kamil juga berjanji untuk menyalurkan kredit “Mesra” sebagai solusi permodalan bagi golongan ekonomi rendah. Dalam program ini diharapkan mampu membantu mereka menjalankan usaha sekaligus mengurangi angka pengangguran.
Ridwan Kamil menegaskan, “ Kami menargetkan golongan yang tidak bisa meminjam ke bank karena tidak memiliki agunan. Oleh karena itu, kredit ini disebut kredit kelompok karena tanggung jawabnya dibagi bersama”.
Kredit “Mesra” berbeda dengan bank konvensional yang meminta agunan. Kredit ini memungkinkan peminjam untuk berkelompok dan bertanggung jawab bersama atas pinjaman tersebut. Ini memberikan akses permodalan yang lebih mudah bagi masyarakat yang sebelumnya tidak tersentuh oleh sistem perbankan.
Ridwan Kamil menjelaskan bahwa program kredit “Mesra” telah berhasil dijalankan di Jawa Barat saat dirinya menjabat sebagai gubernur. Dimana program ini memberikan kesempatan bagi kelompok ekonomi bawah untuk menciptakan lapangan kerja, terutama melalui usaha dagang.
Fahlini Sjuib juru bicara pasangan RIDO (Ridwan Kamil-Suswono) menjelaskan kredit”Mesra” adalah program yang memberikan kemudahan akses pembiayaan melalui rumah ibadah. Masyarakat, khususnya pelaku usaha ultra mikro, bisa mendapatkan pnjaman tanpa agunan dan tanpa bunga dengan plafon maksimal Rp 5 juta dengan jangka waktu 6-12 bulan.
Penerima kredit “Mesra” harus merupakan bagian dari komunitas di sekitar rumah ibadah, seperti jamaah, dan harus mengikuti serta lulus pelatihan kelompok mikro (PKM). Program kredit ini diharapkan dapat mengurangi ketergantungan masyarakat pada pinjaman online dan rentenir yang seringkali menjerat golongan ekonomi rendah.
Ridwan Kamil yang maju bersama pasangannya Suswono di Pilkada DKI 2024 dengan nomor urut 1, optimis dengan program-programnya, salah satunya program “Sahabat Lansia” bisa membantu Jakarta menjadi kota yang lebih inklusif dan ramah bagi semua kalangan. Informasi lebih jelasnya kunjungi :
Tiktok: https://www.tiktok.com/@relawanberkahjkt
Instagram: https://www.instagram.com/@relawanberkahjkt
YouTube Channel: https://youtube.com/@berkahjkt
X: https://x.com/@berkahjkt
Meningkatkan Kepercayaan Pelanggan dengan Jasa Review Bisnis Profesional
15 Jul 2024 | 150
Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, kepercayaan pelanggan dalam menentukan pilihan produk atau jasa semakin penting. Salah satu cara yang efektif untuk meningkatkan ...
Waspada! Modus Baru Penipuan Pakai Kode QR, Rekening Bisa Ludes
27 Jun 2024 | 295
Modus penipuan terus berkembang di tengah perkembangan teknologi. Salah satu modus terbaru yang perlu diwaspadai adalah penipuan menggunakan kode QR. Kode QR, yang semula digunakan untuk ...
Peran Lulusan Boarding School di Dunia Startup dan Inovasi
19 Agu 2024 | 138
Boarding school atau sekolah asrama kini semakin diminati di Indonesia. Salah satu kota di Indonesia yang menjadi pusat pendidikan boarding school adalah Bandung. Di kota ini, banyak ...
Paslon Dukung Nepotisme: Tantangan Berat bagi 25 Tahun Reformasi di Indonesia
10 Feb 2024 | 263
Januari lalu, gugatan terhadap Presiden Joko Widodo dengan klasifikasi perkara Perbuatan Melawan Hukum (PMH) terdaftar di Kepaniteraan Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) Jakarta dengan ...
Kenapa PPDB Diganti? Ini Alasan dan Harapan dari SPMB
22 Apr 2025 | 25
Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) merupakan momen penting dalam dunia pendidikan, terutama di pesantren modern di Bandung. Proses ini tidak hanya menjadi pintu gerbang bagi siswa untuk ...
Pemanfaatan Media Digital dalam Pembelajaran Agama Islam di Pesantren Modern Al Masoem
11 Jul 2024 | 159
SMA Islam di Bandung semakin memperhatikan pentingnya pemanfaatan media digital dalam pembelajaran agama Islam. Salah satu pesantren modern yang aktif menggunakan media digital dalam ...